News  

Ini kata Wakil Ketua MPI Kota Tangerang: Bentuk KNPI Tandingan adalah Penghianat

Avatar photo

BantenNet, BOGOR Perihatin adanya KNPI tandingan yang dipimpin oleh Maryasin sebagai ketua, perhatian para senior dan juga para mantan ketua KNPI Kota Tangerang.

Tidak seperti yang dijelaskan, karena gerakan KNPI tandingan tidak mencerminkan sebagai pemersatu KNPI yang merupakan wadah bagi organisasi kepemudaan khususnya di Kota Tangerang.

Musda KNPI beberapa waktu lalu telah memilih secara demokratis Yudhistira Prasasta sebagai Ketua DPD KNPI kota Tangerang. Akan tetapi, kemenangan Yudhistira membuat beberapa kelompok memisahkan diri dan malah membuat KNPI berdiri.

Penegasan itu disampaikan bahwa Wakil Ketua Majelis Pemuda Indonesia (MPI) Kota Tangerang M. Dohiri Adam, Musda yang dilakukan DPD KNPI Kota Tangerang beberapa waktu lalu di Bogor adalah KNPI yang sah dan diakui oleh negara. Bahkan, tutur dia terpilihnya Yudhistira Prasasta sebagai Ketua DPD KNPI Kota Tangerang dipilih secara demokratis.

“Pada saat Musda kemarin, mereka yang membuat KNPI tandingan adalah panitia Musda dan juga peserta. Jika mereka membuat KNPI tandingan, maka mereka adalah pengkhianat,” tandas Adam usai menghadiri Rakerda DPD KNPI kota Tangerang di Cisarua Bogor, Kamis (31/03/2022).

ditambahkan, harusnya mereka yang membuat KNPI tandingan bisa diterima dengan terpilihnya Yudhistira. Karena, tidak ada sejarahnya di Kota Tangerang KNPI ada dua. sami’na wa atho’na artinya kami mendengar dan kami taat.

“Seharusnya, ketika memang kalah mereka harus terima dan setelah Musda mereka bisa bersatu kembali. Jangan membuat dualisme, yang akhirnya membuat kegaduhan,” jelasnya.

Ia menjelaskan, dalam organisasi itu sah-sah saja, dan itu sebuah dinamika dalam organisasi. Sejatinya, dalam sebuah organisasi perbedaan itu wajar.

“Akan tetapi, jika dibuat menjadi sebuah divisi yang tidak benar. Kita sebagai pendahulu mereka sangat sedih, karena harusnya mereka bersatu dan bukan pecah dan membuat KNPI tandingan,” tulisnya.

Adam menuturkan, ini wadah dan rumah bagi organisasi kepemudaan, dan tidak akan mengecewakan jika mengecewakan dengan KNPI. Harusnya, perbedaan bisa disatukan untuk bisa memperbesar KNPI dan bukan dipecah.

“Saya mengutip dari ucapan Ketua DPD KNPI kota Tangerang Yudhistira yang mengatakan biarlah waktu yang menentukan. Tetapi, dengan cara mereka yang seperti saat ini saya tegaskan mereka sudah menjadi pengkhianat,” pungkas Adam.

Sementara Ismail Ketua PK KNPI Periuk yang juga salah satu calon ketua dalam Musda kemarin, kehadirannya dalam Rakerda yang digelar pada tanggal 30-31 Maret 2022 di Cisarua Bogor, dirinya saat ini hanya ingin lebih berfokus pada membangun pemuda di wilayah, untuk dirinya Kota Tangerang.

“Saat ini saya hanya ingin fokus bersama teman-teman pemuda di Kecamatan Periuk, bukan atau berada di pihak mana,” singkatnya. (Merah/KJK)