BantenNet.com– Salah satu Srikandi asal Kota Tangerang yang dikenal gigih melawan penindasan yakni Nyi Mas Melati, walau tak banyak literatur yang menulis tentang sepak terjang wanita ini namun oleh permerintah Kota Tangerang Nama Nyi Mas Melati sendiri diabadikan sebagai nama sebuah Gedung Wanita Nyi Mas Melati yang terletak di kawasan Daan Mogot.
Nyimas Melati merupakan salah satu pahlawan yang memperjuangkan kemerdekaan Republik Indonesia dari pejajah Belanda.
Nyimas Melati juga memiliki peran dalam menyebarakan Agama Islam di wilayah Tangerang.
Nyimas Melati memiliki dua anak angkat yakni Suryanata dan Masenah. Keduanya ikut serta dalam perjuangan kemerdekaan bersama Nyimas Melati.
Nyimas Melati adalah keturunan Sultan Hassanudin Banten yang Ke18 dan ditugaskan untuk menyebarkan Dakwah Agama Islam ke Berbagai Daerah seperti Sumatra, Jawa dan Tanah Sunda.
Perjuangan Nyimas Melati pun menjadi sejarah yang tak bisa dilupakan. Makam Nyimas Melati di Kampung Bunar, Desa Saga, Balaraja, Kabupaten Tangerang, selalu dikunjungi orang untuk mengenang perjuangannya.
“Makam Nyimas Melati sudah lama ada disini sejak zaman Belanda hingga saat ini, dan sering di ziarahi oleh para peziarah dari berbagai pulau,” kata Ketua Pengelola Makam Nyimas Melati Ustad Arif.
Tujuan para Peziarah adalah mendoakan Nyimas Melati dan ingin mendapatkan karomah sesuai dengan keinginan peziarah yang diminta.
“Dan diadakan Haul peringatan setiap bulan silih mulud setiap tahunnya. Setiap Haul selalu didatangkan para tokoh ulama dan masyarakat yang menghadiri acara Haulnya,”paparnya.
Dirinya pun berharap kepada pemerintah agar bisa membantu dari bidang infrastuktur jalan, bangunan dan ada peninggalan wayang golek (gambang karomong) agar bisa di tempatkan di tempat yang layak.
“Agar di area makam bisa dibangunan musholla dan sarana ibadah, dan untuk tempat wudhu juga, agar para pengunjung yang ziarah merasa nyaman,” “ujarnya.
> ldn/Net
