BantenNet, KABUPATEN TANGERANG – Terkesan adanya pembiaran kobaran api yang membakar sampah di TPA ilegal, yang berdekatan dengan TPA Jati Waringin terus mengeluarkan asap tebal yang mengganggu warga dan pengguna jalan yang melintas.
Api dari sore tadi sampai saat ini masih belum padam dan itu sangat menggangu masyarakat dan pengguna jalan, ucap Usu salah satu warga yang berdekatan dengan lokasi TPA jati Waringin, Minggu 24 September 2023 malam .
Tadi sore lanjut Usup, sekitar pukul 16: 00 Wib sampai jam 18:00 terlihat mobil damkar untuk memadamkan api, akan tetapi api sampai saat ini belum bisa di padamkan semuanya, dan sangat terlihat jelas kobaran api masih sangat besar.
” apinya besar sekali bahan tadi sore seperti ada ledakan dan kumpalan asap hitam yang terlihat jelas meski jaraknya jauh dari tempat pemungutan suara,” terang Usup kepada media.
Hal senada yang di ungkapkan Sarhadi pengguna jalan, Api masih cukup besar dan menimbulkan kumpelan asap yang mengganggu para penguna jalan, bahkan banyak para pengguna harus puter arah karena terhalan pandangannya oleh Asep dari pembakaran sampah.
” Terkesan seperti di biarkan oleh pihak damkar, padahal Api belum sepenuhnya padam, dan menimbulkan asap yang menganggu pandangan para pengendara, bahkan akan berbahaya bagi warga sekitar dengan asap yang ditimbulkan,” jelasnya.
Kemana kali pihak pemadam kebakaran, saat saya akan melihat penghitungan suara di TPS 5 di kampung Pulo ada mobil pemadam kebakaran, tapi saat saya pulang pemadam kebakaran tidak ada dan api masih berkobar digundukan sampah, yang berdekatan dengan TPA Jati Waringin.
” seperti terkesan ada pembiaran dari dinas terkait, mas TPA Ilegal dibiarkan tumbuh subur,” tanya Sarhadi.
Hasil dari pantau media BantenNet di lokasi , Kobaran Api dibarengi dengan asap tebal hingga ke pemukiman warga masih terjadi, lokasi kebakaran yang berdekatan dengan TPA Jati Waringin, tidak terlihat adanya mobil pemadam kebakaran.
> ldn